TRENDING NOW

Saturday, 19 March 2016

Tradisi-Tradisi Minum Teh Dari Berbagai Negara

Pedasbanget.com- Hampir tiap pagi orang-orang di seluruh dunia pasti meminum teh,yups minuman nomor 2 setelah kopi ini memang menjadi primadona di kalangan semua usia,dari dulu orang-orang di berbagai negara pasti punya cara sendiri merasakan nikmatnya teh. dan saking sukanya sampai ada tradisi-tradisi minum teh yang digelar di negara itu,sebut saja jepang,negeri sakura ini punya tradisi minum teh loh. dan bagaimana dengan negara lain? penasara? berikut informasinya!!!


1. Indonesia

Di Negara kia tercinta ini teh pertama kali diperkenalkan pada tahun 1686 oleh Dr. Andreas Cleyer pria kebangsaan Belanda membawa tanaman ini ke Tanah Air. Yang Membuat unik awalnya tanaman teh di Indonesia dikenal sebagai tanaman hias.
Kemudian pada abad ke-17 pemerintah Belanda mendatangkan teh dari Cina untuk ditanam di Indonesia, terutama di Pulau Jawa. Sejak itu masyarakat Indonesia mulai terbiasa minum teh untuk perjamuan resmi hingga penghangat di tengah keluarga sehari-hari. Sambil minum teh ditemani camilan khas Indonesia.
Beberapa tradisi minum teh di Indonesia yang khas seperti teh poci di Tegal, teh nasgitel  di Solo, teh telur di Padang, dan lainnya. Bahkan di Solo dikenal profesi khusus penyeduh teh yang disebut     Jayeng. Masyarakat Eropa menyebut teh sebagai “tay”. Lalu orang Inggris melafalkannya sebagai “tea”, sementara bangsa Belanda menyebutnya “tee”. Kemungkinan besar awal mula masyarakat Indonesia menyebut teh.

2. Jepang

Sen No Rikyu adalah Pelopor upacara minum teh pada abad 16. Masyarakat Jepang sebenarnya telah mengenal teh matcha yang terbuat dari bubuk teh hijau pada abad 12. Biasanya tradisi upacara minum teh berlangsung empat jam dan sampai saat ini masyarakat jepang masih mempertahankan budaya minum teh tersebut.
Ketika ada tamu yang berkunjung akan diantar ke ruang tunggu. kemudian tamu akan diajak berjalan ke taman. Setelah mencuci tangan di pancuran taman, tamu lalu diajak masuk ke ruang penyuguhan teh. Pemilik rumah mempersiapkan  teh kental dan setelah selesai ia akan membunyikan gong yang menandakan tamu untuk datang ke ruangan penyuguhan teh untuk memulai upacara minum teh.

3. Rusia

Warga Rusia biasanya menggunakan ketel samovar untuk memasak air di atas tungku menggunakan arang. Di musim panas samovar diletakkan pada meja di sebuah taman. Sedangkan di musim dingin samovar diletakkan di dalam ruangan rumah.
Sambil menunggu air mendidih, zavarka atau poci teh khas rusia pun dipanaskan hingga beruap. Sambil mengelap uap yang menempel di zavarka, daun teh dimasukkan hingga hangat dan layu. Tak lupa zavarka ditutup rapat hingga aroma teh menguar harum. Setelah mendidih, air dituang perlahan ke dalam zavarka hingga daun teh tenggelam. Lalu air teh dituang ke dalam gelas perak dan ditetesi air lemon. Tak lupa satu sendok selai atau gula putih dimasukkan ke dalam mulut sebelum menyesap teh. Sajian kue-kue manis melengkapi ritual minum teh yang dinikmati bersama keluarga.

4. Belanda

Di Belanda pada umumnya mimum teh sebelum waktu makan siang sekitar jam 10.00 sampai dengan jam 11.00 dan setelah makan malam sekitar jam 07.00 sampai dengan jam 08.00. perbedaannya adalah orang Belanda suka meminum teh dengan sajian sekeping biskuit yang diletakkan di pinggir alas cangkir. Teh yang disajikan tanpa campuran susu dan sedikit encer.

5. Irak

Proses pembuat tehnya dimulai dengan daun teh yang dimasukkan ke dalam poci dan dituangkan air mendidih hingga daun terlihat mengambang. Setelah itu poci diletakkan di atas ketel agar tetap panas hingga daun teh tenggelam. Warga Irak selalu menyediakan waktu untuk berkumpul sore hari , Mereka duduk melingkar dan mengobrol akrab sambil menikmati teh. (bac/pb/taf)

Post a Comment

  • Posts
  • Comments
  • Pageviews
 
Copyright © 2014 pedasbanget.com. Designed by OddThemes