Pedasbanget.tk[Flora and Fauna]:Jika pada umumnya kuda ditempatkan di kandang. Namun tak demikian dengan jaran yang satu ini. Ia diperlakukan unik, dengan diperbolehkan tinggal di dalam rumah.
Seperti diberitakan Daily Mail, Kamis (2/10/2014), besar tubuh Acer yang hanya 22 inci atau sekitar 55 cm, membuatnya cocok untuk dijadikan hewan peliharaan. Bahkan si empunya, sengaja menjadikannya sebagai teman main anjing labrador hitamnya, Demon. Sebab ukuran tubuh mereka hampir sama.
Si kecil Acer terlahir dengan kelainan genetik yang disebut dwarfisme. Terjadi karena kekurangan hormaon pertumbuhan, yang membuat tubuhnya tak bisa berkembang besar.
"Kami impor ayahnya dari Amerika dan mengawinkannya dengan kuda betina Amerika milik kami. Mereka pasti membawa gen kerdil yang meghasilkan Acer," beber Maureen O'Sullivan.
Jika kuda cebol umumnya banyak mengalami masalah kesehatan dan banyak peternak yang membiarkan mati. Tak demikian dengan Acer, kondisinya sangat sehat.
"Suatu hari kami berada di ruang tamu dan dia datang, kami benar-benar terkejut. Dia suka menonton televisi, berjalan-jalan di dalam rumah dan mengendus segala sesuatu. Kami biarkan ia melakukannya. Membolehkannya datang dan pergi sesuka hatinya".
Acer juga memiliki kandang sendiri, yang pintunya dibuat sesuai ukuran tubuhnya. "Kami memiliki pintu khusus untuknya, sehingga ia bisa meletakkan kepalanya di atas dan melihat semua kuda-kuda lain," ujar O'Sullivan.
sumber:liputan6.com
Seperti diberitakan Daily Mail, Kamis (2/10/2014), besar tubuh Acer yang hanya 22 inci atau sekitar 55 cm, membuatnya cocok untuk dijadikan hewan peliharaan. Bahkan si empunya, sengaja menjadikannya sebagai teman main anjing labrador hitamnya, Demon. Sebab ukuran tubuh mereka hampir sama.
Si kecil Acer terlahir dengan kelainan genetik yang disebut dwarfisme. Terjadi karena kekurangan hormaon pertumbuhan, yang membuat tubuhnya tak bisa berkembang besar.
"Kami impor ayahnya dari Amerika dan mengawinkannya dengan kuda betina Amerika milik kami. Mereka pasti membawa gen kerdil yang meghasilkan Acer," beber Maureen O'Sullivan.
Jika kuda cebol umumnya banyak mengalami masalah kesehatan dan banyak peternak yang membiarkan mati. Tak demikian dengan Acer, kondisinya sangat sehat.
"Suatu hari kami berada di ruang tamu dan dia datang, kami benar-benar terkejut. Dia suka menonton televisi, berjalan-jalan di dalam rumah dan mengendus segala sesuatu. Kami biarkan ia melakukannya. Membolehkannya datang dan pergi sesuka hatinya".
Acer juga memiliki kandang sendiri, yang pintunya dibuat sesuai ukuran tubuhnya. "Kami memiliki pintu khusus untuknya, sehingga ia bisa meletakkan kepalanya di atas dan melihat semua kuda-kuda lain," ujar O'Sullivan.
sumber:liputan6.com
Post a Comment